Sabtu, 24 Desember 2016

Perspektif Baru

            Ketika kelam membayangi kehidupan kami,
            Ajarlah kami melihat keindahan dari Allah,
            Melalui desahan angin malam
            Yang menerpa wajah kami.

            Ketika putus asa melilit kehidupan kami,
            Ajarlah kami melihat pengharapan dari Allah,
            Melalui daun-daun yang berguguran, jatuh ke tanah lalu mati,
            namun menyuburkan tanaman lainnya...
                           
            Ketika trauma membuat kami tak dapat lagi melihat cinta,
            Ajarlah kami melihat cinta Allah,
            Melalui rasa sakit yang ditahan oleh seorang ibu
            Ketika ia dengan penuh cinta melahirkan dan menyusui bayinya
           
            Ketika pengalaman pahit menyergap kami,
            Ajarilah kami mengecap aneka rasa dari Allah
            Melalui beragam rasa makanan yang kami makan
            Agar kami dapat merayakan kehidupan dengan perspektif baru.
 Jakarta, 24 Desember 2016
YIR



Tidak ada komentar: